Suamiku Menghilang Setiap Malam Bab 18 (POV Gilhan : Kamu Harus Mati!) Sial! Sindy malah kabur dan aku bisa lepas pengawasan begini. Semua pasti gara-gara pembantu sialan itu, dia telah membuatnya tak betah di rumah dengan segala tingkah judesnya. Awas saja kamu, Ana, akan kuberi pelajaran untukmu! Aku tahu, kamu memang sengaja ingin menggagalkan segala rencanaku, sebab kamu berkeinginan untuk menggantikan posisi Soniaku. Dia sengaja membuat anak-anakku jadi ketergantungan dengannya, agar ia tak menjadi tumbal. Dasar pembantu licik! Aku segera beranjak dari tempat tidur lalu menuju pintu dan keluar dari kamar. Dengan setengah berlari, aku menuruni anak tangga lalu menuju kamar pembantuku itu. Aku sudah tak sabar untuk memberinya pelajaran. Kudorong kasar pintu yang tak selalu dikunci,