Part 38

1211 Words

Terluka tapi tidak berdarah. Itu yang akan dirasakan oleh Daiva nanti. Proses yang selama ini dia jaga, perasaan yang dia jaga, tanpa sadar digagalkan oleh orang yang tak lain adalah suaminya sendiri. Sosok yang memaksanya dulu untuk masuk ke dunia Naresh saat dia sedang menikmati bahagianya hidup. Sosok yang memaksanya untuk menuruti keinginan bahkan menjadikannya pembantu saat Daiva sedang menjalani hidup yang biasa dia lakukan. Jahat? Jika ada kata yang lebih buruk dari itu, mungkin seharusnya didapatkan oleh Naresh. Istrinya sedang menunggu jawaban dari semua pertanyaannya yang dikirim melalui pesan WA. Tanpa dibaca sekali pun, Daiva semakin khawatir. Akhirnya dia memutuskan untuk bersikap tenang dan mencoba untuk mengalihkan perhatian. Selama ada Henri, Naresh pasti baik-baik sa

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD