Pernyataan

1703 Words

Persis seperti ucapan Daiva tadi siang, Naresh pulang ke apartemen sebelum jam enam sore. Waktu kepulangan yang tidak biasa bagi Lidya yang membuat kakaknya menaruh kecurigaan. Hal yang ditanyakan adiknya waktu sampai di apartemen juga bukan kabar, melainkan di mana Daiva. Daiva mengikuti permintaan Lidya untuk pergi dari apartemen untuk sementara waktu. Hasilnya sangat sesuai dugaan Lidya. Adiknya sangat khawatir kalau perempuan itu menghilang. Naresh bahkan memeriksa sampai ke laci-laci yang ada di sana. “Om Naresh cari apa, Bu? Dari tadi acak-acak mulu kerjaannya,” gerutu Yusuf yang dapat didengar oleh Lidya. Lidya pun tersenyum simpul lalu menggelengkan kepalanya. Kepalanya dia dekatkan ke telinga sang anak, seolah ingin berbisik. “Ibu juga nggak tahu nyari apa. Yusuf main puzzle

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD