Bab 24
Deby tidak bisa melarang meski merasa kurang nyaman Fahri bergabung dalam waktu kebersamaan dirinya dan Ika. Apa lagi setelah Ika mengundang dan menyambut kedatangannya dengan penuh kehangatan dan antusias seperti itu. Ya, Deby bisa bertahan demi menunjukkan kesopanan dan menjaga sikap di hadapan teman-temannya.
Tapi semakin jauh pembicaraan mereka―tidak, lebih tepatnya perbincangan antara Ika dan Fahri semakin membuat Deby merasa tidak nyaman hingga tidak kuasa menahan diri lagi. Pembicaraan tentang kisah di balik layar perasaan sepihak Fahri pada sahabatnya sendiri dan berakhir dengan penolakan total.
Mengamati Fahri dari dekat saat berada di sisinya, hati Deby jadi melunak. Mendengar setiap ucapan Fahri yang masih perduli pada Tegar di atas luka patah hatinya dan berpura-pur
