Bab 16 : Kejutan 2

1309 Words

Selepas keluar nya Layla dari kamar, di susul para pengasuh, Leo pun segera keluar dari sana. Ekor mata Layla melirik kamar, terlihat Leo mengedipkan sebelah mata nya tersenyum manis. Layla menggeleng pelan, segera turun untuk sarapan. "Good morning sister, always the best for you." Ucap Maria mengecup pipi Layla kemudian memeluk nya. "Thank you, jangan pernah berani menghilangkan anak-anakku lagi. Mengerti," "Hehe, siap." Maxi datang, "Selamat ulangtahun nak," Ucap nya yang mendapat pelukan hangat dari Layla. "Jangan pernah bosan menemaniku, paman. Hanya kau dan ibu yang ku punya sekarang." Oh s**t, Layla benci jika hari kebahagiaan nya harus di rusak dengan air mata. Ia sudah berjanji merelakan semua nya, walau berat tapi itu harus dilakukan agar semua yang telah pergi lebih ten

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD