Mata Mathilda langsung tertuju ke ponselnya yang berbunyi, yang dia letakkan di meja samping kompor. Dahinya mengernyit ketika melihat nama yang tertera di layar ponsel. Diraihnya ponsel tersebut sambil menggumam 'Alvaro'. "Ya, Alva?" "Tante masih di Kebayoran Lama?" "Masih..." "Sibuk, Tante?" "Yah. Biasa. Ini lagi masak rendang kesukaan Damian." "Oh ada Damian di rumah Tante?" "Nggak. Dia kan di apartemen. Tante buatkan sekarang, besok malam baru Tante main-main ke apartemennya," Hening sesaat. "Ada apa, Alva?" "Hm..., boleh aku berkunjung ke rumah Tante? Ada yang harus Tante ketahui..." Mathilda tidak ingin terlalu lama penasaran. "Tentang apa, Alva?" tanyanya. Dia lalu mematikan kompor. "Damian, Tante," Mathilda berdecak. Pasti seputaran perempuan, gumamnya. "Perempuan la