Episode 15

1265 Words

Episode 15 #Kakak Ipar Rindu itu berat "Aku bersumpah aku tidak tau apapun soal itu, kak." ucapku membela diri. "Kau mungkin tidak tau, tapi kakak sudah memberimu peringatan Jihan! Jadi jangan mencoba membela diri." ujar kak Gema marah. "Kenapa? Kenapa kakak begitu marah? Hanya karena parfum, kenapa kakak begitu emosi? Apa parfum itu mempengaruhi kakak?" teriakku frustasi. Aku tau ruang kerja kak Gema kedap suara. Itulah kenapa kak Gema begitu santai membicarakan masalah pribadi di ruangannya. Terlebih untuk hal-hal sensitif seperti ini. "Apa yang kau harapkan Jihan? Apa yang coba kau cari tau dengan pertanyaan konyol itu?" sindir kak Gema. Aku tersenyum sinis. "Terlalu naif jika aku mengharapkan kakak tergoda dan berpikir untuk menyentuhku. Itu tidak mungkin terjadi. Aku hanya ing

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD