Bab 19

854 Words

Elia memakai pakaian sederhana dan melangkah di belakang tuan Revin. Sebenarnya tadi mereka berjalan bersama tapi ada seorang pria yang mendekat dan bicara dengan tuan Revin. Setelah itu langkah keduanya menjadi sangat cepat. Di depan sana, tuan Revin dan pria di sampingnya sudah melangkah memasuki lift. Elia sendiri langsung berlari namun tidak sempat, pintu lift sudah tertutup. "Tuan.."cicit Elia pelan. Tuan Revin melihat ke arahnya tapi pria itu tidak melakukan apapun. Elia menatap sekeliling lalu melangkah menuju kursi. Sebaiknya ia menunggu dijemput, mungkin saja tuan Revin tadi melihat dirinya tapi ada pekerjaan yang mendesak karena itu terpaksa pergi lebih dulu. Sembari menunggu, Elia hanya memperhatikan banyaknya karyawan yang lalu lalang. Diantara mereka bahkan menatap aneh di

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD