Berada di tempat terpisah dari Dean membuat Zea merasa lebih leluasa mengatur strateginya. Otaknya yang sedari kemarin dipaksa mengikuti apa maunya Dean kini lebih bebas menentukan rencananya sendiri. Zea bersyukur, lelaki yang baru dikenalnya sekejap itu nggak banyak tanya waktu dia bilang mau meminjam uang. Dia nggak mungkin bisa menjelaskan pada Dean apa yang akan dilakukannya karena pasti akan ditentang. Apa yang akan diperbuat Zea malam ini sangat bertentangan dengan rencana lelaki itu. Zea beruntung, di apartemen atasnya, tempat yang dipergunakan Dean sebagai ajang latihan, dia menemukan pakaian yang tepat untuknya beraksi. Sekarang tepat jam sembilan malam. Tempat yang akan dia tuju sedang memasuki fase ramai dan semakin lama tempat itu akan semakin berbau kekayaan. Zea senang buk