Bab 39

1265 Words

Nayaka mengendarai mobilnya memasuki halaman rumah keluarga Tamara yang cukup luas. Dari dalam mobil, Nayaka dapat melihat sosok Oma yang sedang duduk sendirian di teras dengan sebuah cangkir di meja yang berada di sampingnya. “Makasih udah mau nganterin,” kata Alinka kepada Nayaka ketika mobil sudah berhenti. “Kayaknya saya harus ikut keluar, deh. Ada Oma,” ucap Nayaka yang membuat Alinka menatap ke arah Oma yang berada di teras. “Ah, iya. Ya udah, say hi aja habis itu pamit pulang. Bilang aja kalau ada rapat makanya buru-buru harus balik kantor.” Nayaka mengangguk menjawab ucapan Alinka. Kemudian, keduanya keluar dari dalam mobil dan berjalan ke arah di mana Oma berada. Diam-diam Alinka melirik sekitar, mencari keberadaan mobil Mario. Siapa tahu pria itu sudah pulang ke rumah. Namu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD