Kean menatap puas pada tiga orang yang sudah dilenyapkan olehnya. Orang-orang yang tidak mempunyai hati dan selalu membuat ulah, dengan menuntut hak anak-anak panti. Padahal tanah panti itu, sudah milik panti dan tidak bisa diganggu gugat lagi. Haris mendesah kasar, ternyata kekejaman Kean tidak pernah berubah ternyata. Haris pikir, setelah Kean menikah dengan Ayin, pria itu akan berubah. Namun, ternyata tidak. Kean semakin menjadi-jadi, dan tidak membiarkan musuhnya lolos begitu saja. Bila Kean memiliki musuh, maka Kean langsung memusnahkan. Kean mengatakan, tidak mau kejadian yang dahulu kembali menimpa Ayin. Kean melihat kalau Ayin hampir dibunuh, dan kalau itu terjadi, Kean bisa gila. Makanya Kean sekarang semakin ditakuti oleh pembisnis yang in