Ceroboh

1014 Words

Tania pejamkan matanya mencoba untuk menenangkan dirinya. "Tapi sayangnya gue gak sanggup. Gue bener-bener takut dan semakin ngerasa kalau petir itu semakin ngedeket kearah gue. Hiks..hiks.. Terserah sekarang lo mau nilai gue lebay atau apapun itu. Karena gue bener-bener takut Ran. Gue gak sanggup ada diruangan hanya sendiri disaat ada petir. Biasanya gue minta tolong Mama buat pelukin gue. "Tapi sekarang gue janji kok. Gue gak akan nyusahin lo buat pelukin gue. Gue gak apa-apa kalau harus tidur disofa ini juga. Asalkan lo ijinin gue buat tidur dikamar lo. Malam ini aja Ran. Please ijinin gue yaa. Please Ran," jelas Tania seraya terus memohon. "Okkay gue ijinin lo buat tidur disini," jawab Randy yang mulai merasa iba dengan keadaan Tania yang terlihat seperti orang yang sedang begitu Tra

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD