Mata Baby G nampak begitu terkejut dengan apa yang baru saja terjadi. Dirinya telah memukul wajah Leon tanpa sadar, dan saat ini Leon terlihat begitu terluka akan kelakuannya barusan. Baby G merasa bersalah besar. Sangat bersalah sehingga membuatnya gugup dan gelisah setengah mati di hadapan Leon. “A—aku hiks hiks tidak bermak—engh!” Suara Baby G kembali tercekat ketika melihat Leon yang kembali datang mendekati dirinya. Gadis kecil itu secara otomatis langsung mengkerut di tempat ketika Leon kembali datang mendekati dirinya. Seakan dirinya masih tidak berani berada dalam jarak yang begitu dekat dengan pria harimau itu. Ingin melangkah mundur namun punggungnya sudah menempel pada dashboard ranjang sehingga membuatnya tidak bisa berkutik. Baby G menundukkan kepala dalam-dalam denga