Setelah Cerai (20)

1356 Words

20 Aku merasa degup jantungku berpacu lebih kencang. Apalagi saat aku melihat Rumaisha dengan begitu tenang masuk ke dalam ruangan, mengedar pandangan dan tersenyum ke arah semua yang hadir. Sebagian ada yang membalas senyuman dan menyapa Rumaisha dengan ramah, sebagian ada yang melengos dan pura- pura tidak melihat, ada juga yang memindai wajah Rumaisha dengan tatapan heran dan menebak- nebak, apa maksud kehadiran dia di pesta ulang tahun putri Letia, madunya. "Hallo, Beb." Letia yang datang menyambut tampak bergegas menyalami Rumaisha. Wajahnya yang berbalut make up tebal tampak tersenyum menebar pesona, berharap Rumaisha merasa terintimidasi dengan mimik wajahnya yang menunjukkan betapa bahagianya dia sekarang. Rumaisha tersenyum. Dia menerima uluran tangannya Letia dengan wajah yan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD