26. Selamat Tinggal, Jev

1422 Words

"Ehm...kamu tidak ada syuting hari ini?" tanya Frey agak kikuk karena hanya berdua saja bersama Saka. "Aku meminta cuti sebelum pergi ke Toronto. Tubuhku bisa remuk jika aku terus menerus bekerja." Saka mencoba melucu. "Karirmu sangat bagus dan berkembang pesat. Aku sempat mendengar, kamu bergabung dengan film besutan Holywood." "Hanya peran pendukung." "Tapi itu sudah cukup hebat. Tidak banyak aktor Indonesia masuk dalam industri film Holywood. Kamu hebat, Saka." Saka menatap Frey. "Kalau kamu tidak berhenti waktu itu, kamu juga akan berada di posisi yang sama sepertiku, Frey." Frey menghela napas. "Aku sudah memutuskan dan aku rasa, tidak ada waktu untuk menyesalinya." "Sorry, Frey. Aku tidak bermaksud membuat kamu tidak nyaman." "Tidak apa-apa, Saka. Aku tahu kamu tidak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD