Wajah Jevais terlihat muram saat memasuki rumah yang dihuninya bersama Kiyoko. Sepanjang perjalanan pulang, Jevais tidak bisa berhenti memikirkan Frey. Rasanya, dia masih memiliki suatu penasaran cinta terhadap diri Frey. Yah...mungkin, dia memang tidak pernah melupakan Frey karena mantan istrinya itu tidak akan pernah terganti. Bayang-bayang Frey selalu memenuhi angan dan pikiran, lalu menyisakan rasa sesal dalam dirinya. Frey yang sekarang benar-benar terlihat dingin dan sinis, Jevais tidak bisa lagi melihat binar cinta hangat yang selalu dimiliki wanita itu. Dia telah merubah Frey menjadi seseorang yang berbeda. Tapi lalu, Jevais berpikir, apakah dia yang benar-benar merubah Frey? Ataukah, Saka Achazia yang telah membuat Frey berubah? Saka, lelaki itu akrab dengan Frey di masa lalu,