Abian, Tovani dan Edwin kini sibuk menempelkan telingan mereka di pintu kamar Raymon dan Riyu. Ketiga manusia labil itu benar-benar masih syok melihat apa yang sudah terjadi. Bagaimana tidak, sosok Raymon yang terkenal bengis dan minim ahlak itu tiba-tiba berubah menjadi layaknya teman sekamar yang baik untuk Riyu. Raymon sibuk membantu Riyu menata kembali barang-barangnya di kamar. Ajaibnya lagi, Raymon bahkan juga membersihkan kamar itu dan menyingkirkan benda-benda yang kehadirannya terasa mengganggu. “Lo denger sesuatu nggak?” bisik Edwin. Abian menggeleng. “Aku nggak bisa denger apa-apa. “Lo budeg, sih!” sergah Tovani. Ketiga manusia itu terus meribut di depan pintu itu, hingga kemudian tiba-tiba Raymon membuka pintu itu dan mereka bertiga pun langsung terjun bebas terjatuh ke lan