Melawan apa yang bukan ketentuan, tentu bukanlah keahlian Frada. Peraturan demi peraturan diketahui, dari mulai Tristan menjadi sopir dan hanya akan pergi ketika Frada benar-benar tidur. Gila. Batin Frada menangkap bahwa kebebasan tidak akan bisa didapat. Termasuk kali ini, sejak dia membuka mata Tristan telah berada di dekatnya. Termasuk menunggu Frada membersihkan diri dan kini memilih pakaian. "Aku mau ganti baju, mau tetep di sini?" tanya Frada telah melepas tali di pinggang handuk kimono. Tristan sama sekali tidak menaruh pandangan ke Frada. "Anda memiliki ruangan khusus untuk mengganti pakaian!" Ucapan itu benar. Frada langsung memainkan tangan seolah ingin meninju wajah Tristan. "b******n!" Setelah ucapan itu keluar, Frada pun masuk ke ruang khusus di mana dia menyimpan beberapa