Bencana, p*********n, jeritan, tangisan telah usai. "ratusan Anak-Anak yang berada di gubuk yang terlalap api, kini telah selamat, namun malang para orang tua mereka tiada yang selamat, sungguh ajaib, mereka seperti berpindah begitu saja dari kobaran api yang hampir melahap tubuh, kini meraka berada di dalam goa yang cukup terang,sinar mentari terlihat menganga lebar. suara kicau burung riuh riang menandakan kedamain di sekitar. Sayup-sayup puncak satria mulai membuka mata dari pembaringanya. ia amati di sekitar ruangan yang penuh dengan anak-anak yang sedang tertidur pulas, seakan mereka seperti berada di rumah.
"Ia mulai beranjak dan berjalan selangkah demi selangkah melihat keadaan, pandangan nya tertuju pada mulut goa yang menganga. telah sampai ia di deapan mulut goa ia pandangai sek
