Perlawanan Arumi

1678 Words

Hujan semakin deras tidak membuat suasana di lobby menjadi dingin. Suara makian Naomi pada Arumi justru membuat suasana semakin panas juga tegang. Arumi tidak menjawab sepatah katapun, dia hanya mendengarkan semua rentetan makian yang terlontar dari mulut Naomi. Bu Sandra yang melihat juru masaknya mendapat kesulitan langsung mendekati Arumi. Dia baru saja berniat pulang setelah melakukan rapat dengan Wakil Direktur rumah sakit. “Ada apa ini?” tanya Bu Sandra. Arumi tersenyum, dia yang awalnya duduk langsung berdiri di sebelah Ibu kepala dapur. “Mbak Naomi marah dengan Rumi, Buk.” “Kenapa?” “Dia meminta Rumi menjauhi Kak Elang. Tapi Rumi sudah jelaskan jika Kak Elang yang terus saja mendekat.” Bu Sandra membelai kepala Arumi dengan lembut. “Mbak, jika sedang ada masalah bisa dibica

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD