MT 27

1753 Words

Selasa pagi diawali oleh Naya dan Rama dengan sarapan tanpa cekcok. Tentu saja karena keduanya tidak berada pada hubungan yang bisa cekcok. Mereka hanya dua orang yang menikah, ingat? Apalagi setelah percakapan yang berakibat kecanggungan semalam mereka seperti agak takut berkata-kata. “Aku pergi...” ucap Rama mengacak-acak rambut istrinya setelah ia menyelesaikan sarapan. “Hati-hati.” ujar Naya setelah diam sangat lama, akibatnya sang suami tidak mendengar perkataannya itu. Setelah membersihkan piring makan mereka, Naya segera turun dan memacu mobilnya ke Jakarta. Hari ini harinya cukup berat. Ia mungkin akan didamprat oleh Tamara karena cewek itulah yang akan menjadi sekretarisnya. Selain itu, Naya tak sanggup lama-lama berpisah dengan Shakka dan Keysha. Namun sebelum berangkat ia kem

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD