Eps 28. Kelewat Percaya Diri

813 Words

Naifa menutup pintu dan berlari ke arah Ashel. “Ashel, apa bener yang dibilang Pak Fariz tadi?” Naifa berapi-api. “Ashel, ayo jawab dong. Kok, kamu diem aja, sih?” “Naifa, aku ngerasa rendah diri. Fariz itu orang tajir, pasti dari keluarga terpandang. Trus gimana kalo janda kayak aku ini jadi istrinya? Lucu, kan?” “Ya Tuhan, kamu ngomong apa, sih?” Naifa memutari kursi yang diduduki Ashel kemudian berdiri di sebelah kanan Ashel. “Statusmu itu sama sekali nggak merubah derajatmu. Pak Fariz pasti menilai tingkah lakumu, bukan statusmu.” “Aku takut statusku ini akan jadi masalah di kemudian hari.” “Apa kamu mencintai Pak Fariz?” Pertanyaan jitu. Ashel berdebar untuk menjawabnya. “Kamu nggak perlu jawab, aku temukan jawaban dari matamu, Shel.” Naifa tersenyum lebar kemudia

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD