Niat hati Bara dia hanya ingin mencium pipi Danira saja, akan tetapi tatapan mata isterinya itu membuat Bara terlena. Ia kemudiam melabuhkan ciuman ke bibir manis Danira, bibir perawan yang hanya dirinyalah yang pernah menyentuhnya.
Bara sangat tahu walaupun Danira tidak mengatakannya, cara Danira yang seperti ingin membalas ciumannya tapi tak tahu harus bergerak seperti apa, cukup membuat Bara yakin jika sebelumnya Danira tidak pernah berciuman dengan laki-laki.
Danira memang tidak membalas ciuman lembutnya dengan b*******h seperti wanita-wanita yang biasa Bara tiduri, tetapi yang membuatnya hampir kehilangan kontrol diri adalah, Danira mulai mengeluarkan desahan-desahan lirih dengan nafas yang terasa memburu, tangannya juga mencengkeram erat pinggangnya saat bibir Bara menyusuri area b
