Bab 12

1158 Words

Di tengah kesibukan bekerja, mengecek kondisi pasien yang baru saja usai menjalani operasi. Tiba-tiba teleponnya bergetar, tandanya ada panggilan masuk. Dengan cepat Jessica merogoh saku snellinya. “Sus, tolong perhatikan alat tanda vital pasien ya. Kalau kondisinya drop segera hubungi saya.” Jessica kemudian berlalu pergi dari sana, sambil menatap layar pipih yang menyala. “Mbok Ismi..” gumamnya lalu menggeser icon hijau ke samping. “Iya mbok..” “Non, anu.. Anu..” “Bicara saja mbok tidak usah gugup begitu, ada apa?” tanya Jessica lagi. Melangkah semakin jauh meninggalkan ruang observasi. “Sepertinya, nanti malam. Perempuan itu bakal menggelar pesta di mansion ini non. Mbok dengar juga kalau mereka itu sedang merencanakan sesuatu buat non Jessica. Mbok tidak tau, apakah itu hal yan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD