25. Mabuk

1332 Words

"Alice!" pekik Damian saat melihat seorang gadis yang sedang bersandar di dinding gedung seraya terus mengurut pelipisnya. Dengan tergesa-gesa dia berlari menghampiri gadis itu, menarik lengannya dan memaksa Alice untuk menatap dirinya. "Alice, apa kau baik-baik saja?" tanyanya pelan. Damian bisa melihat wajah Alice yang sedang memerah, sesekali gadis itu mendesis pelan. Mengaduh pusing pada kepalanya. Dan ketika Damian menarik wajah itu, dia langsung mematung di tempatnya. Memandangi Alice dengan tatapan tidak percaya. "Apa kau mabuk, Alice?" Hening. Gadis itu tidak membalas. Dia hanya merancau dan sesekali mengeluh pusing. Damian tentu saja tahu bagaimana aroma alkohol. Dia sudah biasa mengonsumsi hal-hal yang seperti itu, tapi Alice? Mustahil gadis sepolos Alice bisa minum minu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD