EMPAT BELAS

1381 Words

Satu hal yang harus kamu takuti, Marahnya orang sabar. * * * Azkia sudah menyiapkan air hangat untuk mengompres lebam suaminya itu, tapi orangnya kenapa tidak datang-datang? Apa sedang diceramahi oleh papanya? Mungkin saja! Soalnya tadi Agam brutal sekali memukuli si Rangga-Rangga itu, Azkia jadi ngeri sendiri melihat Agam yang se-emosi itu. Tapi Azkia juga sempat terpesona pada kegantengan Agam, yang menambah berpuluh-puluh persen saat emosi seperti tadi. Agam terlihat sangat macho, apalagi rambut basahnya yang acak-acakkan, membuat Azkia menelan salivanya susah-susah. astaghfirullah Kiaa khilaaaf lagi.. Duh malah mikir yang nggak-nggak! " Sayang?" Agam membuka pintu kamarnya dan nampaklah Azkia dengan piyama tipis dan pendek sedang duduk dikursi belajarnya. " Kamu diceramahin pap

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD