Chapter 14: Kabar Gembira

1431 Words

"Aku masih kurang paham sama pemikiran kamu ngajakin Ghani datang ke acara keluarga?" tanya Ervin kepada Kamila mereka sudah sampai dirumah. "Aku cuma mau ditemani." Sanggah Kamila. "Kenapa harus dia? Kalau pada akhirnya kamu akan menghilangkan dia dalam kehidupan mu. Jangan terlalu dekat-dekat." Ujar Ervin sedikit khawatir. Kamila menghentian langkah nya lalu berbalik menghadap suami nya. "Aku berusaha untuk menyelamatkan diri ku sendiri, dari pertanyaan saudara mu. Apakah itu salah?" "Bukan itu inti nya, kenapa kamu harus ngajakin dia?" "Karena cuma dia yang terlintas dibenak." Ervin memicingkan matanya, mencoba menangkap apa yang sedang direncanakan oleh Kamila. "Kamu gak lagi menyimpan rencana lain kan?" "Kamu itu ngomong apa? Aku hanya mau kali ini ditemani oleh Ghani. Kenapa k

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD