BAB 35

1108 Words

Janied: hai sai Janied: sai Janied: saiiii Janied: saimaaaa Janied: saima???? Are u there??? Saima: lo gabut ya? Janied: nggak Janied: lo lagi apa? Saima: duduk di cafe Janied: sama siapa ;( Saima: whats wrong with ur emot Janied: pengen di cafe sama sai ;( Saima: lo kan kerja Janied: iya, sibuk ;( Saima: semangaaaat Janied: panggil ‘sayang’ dong supaya makin semangat ;( Saima: gak mauuu Janied: jahat ;( Saima tidak mengerti mengapa Janied jadi begini. Kekanakan. Manis? Sedikit. Julieta Mahveen memperhatikan Saima Searajana yang sejak tadi fokus dengan ponsel, sesekali bahkan tersenyum. Something fishy... “Kenapa hari ini lo terlihat menyeramkan, gurl?” “Hah?” Saima menjauhkan ponselnya. “Hai, Julie!” “Lo lagi chat sama siapa sampai nggak sadar kalau gue duduk di hada

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD