Aku masih berdiri kaku pada posisiku saat hati dan pikiran masih saja sulit untuk percaya dengan pemandangan yang tampak sangat nyata di seberang sana. Astaghfirullah. Aku beristighfar lagi saat prasangka buruk tentang Galang tak dapat disingkirkan dari otakku begitu saja. Bukankah dari gerak tubuh bisa terbaca jika … ada sesuatu yang tak biasa diantara mereka berdua? Tidak! Aku tidak bisa melihat pemandangan itu sebagai bentuk pertemanan atau persaudaraan. Namun, lebih kepada hubungan dua orang dewasa yang saling … mencintai? Ya Allah, benarkah ini? Benarkah selama ini Galang menjadi simpanan wanita berumur? Jika memang begitu adanya, apa yang membuatnya jadi seperti itu? Aku terus menerka-nerka dalam hati sambil terus menatapnya tanpa menoleh ke arah lain. Entah mengapa, kali ini ak