bab 23

1246 Words

"Sayang, Mamah kira kamu nggak akan datang." Sarah, menghampiri Lana dan Dika yang datang dengan tangan bergandengan. "Macet dan hujan, Mah. Jadi kami telat." Balas Dika. "Kami baru saja selesai makan malam. Tapi, masih banyak makanan yang harus kamu coba. Enak-enak." Sarah meraih tangan Lana dan membawanya ke arah meja makan, dimana terdapat deretan makanan yang begitu menggugah selera. "Makan dulu, kamu pasti lapar." Sarah juga menarik satu kursi untuk Lana. "Mah, Lana bisa ambil sendiri." Ucap Lana. Ia merasa tidak enak jika harus dilayani oleh Sarah, meski Sarah nampak begitu senang melakukannya. "Nggak apa-apa, Mamah juga mau makan lagi. Tadi sengaja makan sedikit, biar pas kamu datang Mamah bisa makan lagi. Tunggu disini, Mamah ambilkan makannya." Sarah mengambil piring dan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD