Sekarang masalahnya jangka pendeknya adalah, kemana Sadin harus menitipkan Mika dengan perasaan tenang selama ia bekerja. "Mika anaknya pendiam kok, Mbak. Dia bisa di ruang ganti selama saya kerja." Bujuk Sadin sekali lagi, setelah sekian kali merayu Angel dan jawabannya tetap sama. "Tidak bisa, Sadin. Kamu tahu toko ini bukan taman bermain, kan?" Sadin menelan ludah. "Sekarang saya beri kamu waktu setengah jam untuk menitipkan anak kamu ke mana saja. Kamu sudah sering sekali saya beri dispensasi." Gumam Angel di kalimat akhirnya dengan nada dongkol, lalu pergi ke ruang kerjanya. Itu artinya, tidak ada bantahan lagi. Sadin melirik Mika yang duduk-duduk di lounge. Jika saja Sadin punya banyak uang untuk menitipkannya ke taman bermain di mall ini. Jika saja Sadin bisa menyewa jasa bab