Keheningan masih terjadi sejak lima belas menit yang lalu saat Lidya selesai menceritakan bagaimana ia bisa bertemu dengan Arya. lebih tepatnya jiwa seorang Arya pada Zidan.
Walaupun bagi orang-orang itu adalah suatu hal yang diluar Nalar dan Zidan sendiri juga sulit mempercayai hal itu, tapi melihat bagaimana Lidya mengetahui semuanya, lambat laun pria itu pun akhirnya percaya dan yakin jika sejak Arya kecelakaan, jiwa sahabatnya itu berada bersama Lidya dan terus bersama Lidya sampai saat ini.
Zidan menatap langit yang mendadak mendung. Mentari pagi yang tak berhasil mengeluarkan cahaya terangnya siang ini dan kalah dengan awan hitam yang lebih berkuasa untuk muncul.
Ia menghela nafas panjang, isi kepalanya saat ini dipenuhi dengan pikiran-pikiran yang tak masuk akal. Ia hanya ingi
