"Jadi masalah kamu itu karena aku acuh ya? Baiklah aku tidak akan acuh lagi sama kamu nanti, setiap bertemu aku akan menyapa kamu," Maria kini tersenyum ke arah Nana. "Benarkah, kamu serius? Maria tanda tanya aku tidak tahan ketika aku didiamkan oleh kamu, bahkan aku semalaman tidak bisa tidur!" ucap Nana menceritakan tentang dirinya yang sangat menderita ketika harus berakhir dengan Mari. "Iya, nanti aku akan mencoba untuk tahan dengan kamu yang selalu bermesraan dengan cewek lain! Walaupun sebenarnya lebih curangan kamu tahu, kamu dengan bebasnya sama cewek lain sedangkan aku masih tetap harus menyapa kamu dengan manis!" ucap Maria. "Hehehe, maaf ya Sayang! Kalau tidak seperti itu nanti yang ada rencana aku gagal dong," balas Nana mencoba untuk meyakinkan Maria. "Ya sudah sana! Ak