50 Proses kepindahan Adi dan Eva berjalan dengan lancar. Sejak pulang kerja, Zein dan Anwar sudah merangkap sebagai kuli panggul, mengangkut berbagai perabot dari lantai tiga ke lantai tujuh. Unit tiga kamar ini memang lebih luas dari yang dulu, sehingga Eva bisa menata barang dengan lebih leluasa. Triska dan Priscilla yang kebagian mengatur berbagai pernak-pernik, tampak mengobrol dengan seru, hingga melupakan para pria yang kelelahan. "Sayang, minta minum dong," pinta Zein sambil mengusap peluh di dahi. "Mau minum apa, Bang? Teh, kopi, sirup atau air putih?" Triska bertanya sembari jalan ke dapur. "Sirup aja, pakai teko sekalian, biar puas minumnya." Zein jalan mendekat dan melingkarkan tangan di pinggang istrinya. Triska bergerak cepat membuat pesanan sang suami, terkekeh geli