Hari Libur

1692 Words

"Bangun sayang, sudah adzan subuh." Athar membangunkan sang istri yang masih memejamkan mata. Perlahan-lahan mata Ayara terbuka. "Udah jam berapa?" tanyanya dengan suara serak. "Jam lima kurang sepuluh menit, ayo bangun." Athar mengecup singkat sang istri. "Mas semalam pulang jam berapa?" Ayara tidak terbangun sama sekali sehingga tidak tahu kapan Athar pulang. "Jam sembilan lewat," jawab Athar. Ia membantu sang istri untuk bangun. Tentu saja Athar sangat berhati-hati agar tidak menyentuh pergelangan tangan sang istri. "Maaf ya Mas, aku ketiduran." Athar merapikan rambut Ayara. "Mas yang harusnya minta maaf karena pulang kemalaman," balasnya. Ayara baru ingat jika pergelangan tangan terluka, ia berusaha untuk menyembunyikan luka tersebut agar tidak diketahui oleh sang suami. Namun pe

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD