part 44

1003 Words

Pyar Tubuh Bintang seketika menegang ketika mendengar suara benda jatuh yang Bintang yakini benda itu seperti sebuah guci. Bintang dengan pelan melangkah mendekati pintu dan mencoba untuk mengecek keluar. Bintang kesusahan dalam membuka pintu, sepertinya ada yang sengaja mengunci pintu kamar inap Dinda dari luar, Bintang mencoba lagi untuk memutar handle pintu sampai berulang kali, tapi tetap saja pintu tidak bisa dibuka. "Apa yang terjadi?, Perasaan tadi aku tidak mengunci nya, apa mungkin tadi saat Dady nya Dinda yang menguncinya sebelum pergi."gumam Bintang sambil melangkah kembali mendekati ranjang tidur Dinda dan duduk di kursi tepat di samping Dinda. "Din, bangun dong!, Gue takut." Ucap Bintang lirih sambil memegang lengan Dinda. Sedangkan di luar ruang Dinda, seorang perempuan ya

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD