33. Tanpa Status

1152 Words

Angin malam bertiup dengan lembut, menerbangkan helai hitam milik Jia Li. Raut wajahnya terlihat kesal. Jia Li berjalan dengan kaki terhentak ke sebuah hotel mewah yang berada beberapa meter dari restaurant.  Dengan terburu-buru wanita itu masuk ke dalam lift hotel. Saat pintu itu akan tertutup seseorang mencegahnya. “Bukankah kita berjodoh?” Tubuh wanita itu menegang ketika mendengar suara berat itu. Jia Li mendongkak melihat Xiao Yi berdiri tepat di depannya dengan napas terengah. Xiao Yi masuk ke dalam lift dengan tenang. “Apa yang kau inginkan?” tanya Jia Li ketus.  Xiao Yi kini berdiri di sampingnya, entah kenapa wanita itu merasa lift berjalan sangat lambat dan anehnya tidak seorang pun yang masuk ke dalam lift. Hanya mereka berdua. Xiao Yi memegang bahu calon tunangannya, ditat

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD