Bab 19. Calon Menantu Felix Aguri

2185 Words

Bukan bunyi dari jam alarm yang membangunkan Jemi pagi ini, bukan juga suara Arion seperti biasanya, tetapi suara Papi tersayang yang sudah mengganggu lelap tidurnya. Mata birunya terbuka dengan cepat mendengar suara berbeda dari yang didengarnya sehari-hari sebagai alarm bangun tidur. Jemi merasa seperti bermimpi saja melihat wajah Papi saat pertama kali membuka mata. Dia memekik kaget. Ah, sial! "It's me, your Papi, not a bad guy who's want to do something bad to you." Felix tertawa melihat tingkah putrinya. Jemi menutup mulut dengan kedua tangan setelah berteriak kaget karena melihatnya. Astaga, apakah putrinya memang sekonyol dan semenggemaskan itu? Felix mengacak sayang rambut Jemi, membuat rambut itu semakin berantakan. "What are you doing here? Where is Arion?" tanya Jemi dengan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD