The Handsome CEO and I 12 Aku menatap hidangan di atas meja yang sebagian besar isinya telah berpindah ke dalam perutku dan perut Gio. Aku merasa sangat kenyang setelah menyantap beberapa hidangan makanan super mewah yang sangat enak yang baru kali ini santap. “Aku kenyang,” aku menolak suapan Gio karena merasa sudah sangat kenyang. “Sedikit lagi, Lia. Ini yang terakhir,” katanya sambil tersenyum dan menyodorkan sendok berisi makanan ke mulutku. Tatapan mata Gio yang memohon membuatku luluh. Aku kembali membuka mulutku dan mulai mengunyahnya dengan pelan, Ini adalah makan malam termewah dan teromantis yang pernah aku rasakan meski tanpa cahaya lilin dan buket Bunga juga para pemain music live memainkan alat musiknya di samping kam tapi aku merasa sangat bahagia. Bersama Tedy aku mem