Nada berusaha untuk beradaptasi di tempat tinggalnya yang baru. Berada di sana seperti mimpi untuk Nada. Namun di tempat yang indah itu dia justru kesepian. Apalagi saat ini kondisi tubuhnya sedang tidak fit. Nada benar-benar merasa butuh teman di sana. Namun dia harus menerima kenyataan itu. Lantaran kontrak kerja sama antara Frans dengan Nada.
Gadis itu mulai menata bajunya di dalam lemari. Tidak banyak barang pribadi yang dia bawa. Karena memang Nada tidak memiliki banyak baju, sepatu pun hanya memiliki satu pasang, begitu juga dengan sandal. Hanya saja Nada membawa banyak buku kuliahnya di dalam tas. Tidak lupa membawa dia juga membawa laptop. Itu pun laptop bekas pemberian seorang dokter yang menjadi tetangga rumahnya. Karena Ayah Nada sering diminta untuk merawat kebun rumah sang do
