Menawari Rizki

1013 Words

Ayam gores dan sambal bawang serta terasi sudah tersaji. Sengaja pada pukul lima ini mefeka sudah selesai untuk bermain dan berganti untuk makan sore. Walau rasanya sangat lurang sekali bagi Rizki dan Ilham karena hanya satu jam saja waktu yang mereka gunakan untuk bermain, tetapi mereka tidak pernah meminta waktu lebih. Syukur-syukur mereka sudah ada yang mengajak bermain di taman seperti ini karena menurutnya ini sangat jarang sekali.  Sudah pasti Ilham tidak bisa makam seorang diri. Bahkan untuk menikmati ayam goreng, bocah tiga tahunan itu harus makan bagian dalam yang tidak terlalu keras. Jangan ditanyakan lagi, sudah pasti Luna adalah orang pertama yang menawarkan diri sebelum Rizki memgurusi daging ayam milik Ilham. "Rizki, kamu makan aja. Biar Ilham Kakak suapin," katanya menarik

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD