Sang dokter terlihat memandang nenek tua itu dengan dahi bertaut. Dia memastikan apakah dia tidak membuang-buang waktu untuk melayani nenek tua di hadapannya. “Jadi, gimana, Nek? Katakan saja, siapa tau Harry bisa bantu. Karena kalau nungguin papa, bisa sangat lama.” Jawaban sang dokter membuat simbok menghela nafas panjang, karena bingung harus melakukan apa. ”Dok, saya harap dokter bisa menjaga kerahasiaan pasien alias majikan saya. Majikan saya adalah orang penting dan harus di jaga kerahasiaan kesehatannya. Apakah dokter bisa menepati janji untuk menjaga rahasia sebelum saya menyerahkan informasi ini?” Tanya simbok membuat sang dokter tersenyum dan menjawab dengan sabar. ”Nek, setiap dokter sudah mendapat sumpah untuk menjaga kerahasiaan pasiennnya. Bahkan anggota keluarga tidak se