"lo apaan sih Ja!" Kesal Kamerun sambil sedikit mendorong Raja agar menjauh dari dirinya. "Gue cuma minta maaf sama elo!" Kesalnya. "Tapi bukan gini caranya!!" Lagi-lagi Kamerun menatap kesal Raja. Raja mendengus frustasi. "Trus gue harus lakuin apa biar lo mau maafin gue?" "Berhenti ikut campur masalah gue." Raja mengusap wajahnya kasar. "Lo mau kemana?" "Cari kerja." Raja kembali menahan tangan Kamerun. "Kerja dirumah gue lagi." Dengan sangat kasar Kamerun menyentakkan tangan Raja. "Ogah. Ntar yang ada lo bakal nuduh gue yang gak-gak lagi. Mending gue ikut Rey. Kerja ditempatnya." "Lo gak tau Rey kayak apa orangnya." Jelas Raja dengan nada yang sedikit dilembutkan. Sungguh ia tidak tahan lagi jika harus bermusuhan dengan Kamerun,harusnya ia tau jika Kamerun tidak akan b