8

1106 Words

Luna menceritakan pengalamannya bertemu dengan Katon pada Rani, kali ini Luna tidak seperti beberapa hari yang lalu merasa kesal dan marah. "Gila aja alasan lo kabur mau kasih makan dan mandiin ikan, mana ada ikan dimandiin, Neng." Rani tertawa dengan alasan Luna yang tidak masuk akal. "Nah si laki-laki rakus itu juga ga biasa aja dia, masa percaya sih dengan alasan gue mau mandiin ikan." "Kalau gue jadi tuh orang, pasti gue jengkel banget sama lo." "Peduli amat dah yang penting gue kabur aja dulu. Percaya ga percaya urusan belakangan. Tuh orang juga ngeselin, masa bayar makan masing-masing." "Hahaha, kasiman amat lo, Lun. Udah ketemunya dengan mahluk antah berantah, dapat harta karun dan vitamin upil. Beneran deh, gue ga nyangka aja segitu ngenesnya hubungan asmara lo." "Sekate-kat

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD