Mencoba Menjadi Jahat

1560 Words

Ku hela napasku sangat panjang karena merasa Ben terlalu berlebihan dalam menanggapi segala yang terjadi padaku, kami memang sudah menikah, namun kami sepakat untuk tidak ikut campur dalam urusan masing-masing. Apa salahnya jika aku bertemu dengan Laos? Dengan Julion? Toh aku bertemu mereka kebetulan dan tidak janjian sebelumnya. Terkadang aku merasa lelah menghadapi sikap Ben, ia marah dan memilih diam saja, ia tidak perduli padaku jika ia sedang marah. Aku tidak mengemis perhatiannya, namun sepi saja jika di apartemen sebesar ini malah aku harus seperti orang bodoh. Seseorang yang bekerja di apartemen ini membawa belanjaan yang ku beli, belanjaan itu memang sangat banyak, bahkan jika bukan Laos, aku tidak akan mampu membeli semua barang itu. “Terima kasih ya,” ucapku pada lelaki itu.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD