~NOW~ Levi kembali ke gubuk tempat Melody sedang duduk santai dan mengobrol ringan bersama Jasmine. Wajahnya terlihat masam dan menunduk lesu. Sedangkan Arkan yang berjalan di belakang Levi terus saja menggoda anak laki-lakinya itu. Setelah berada di depan Melody wajah Levi semakin ditekuk ditambah dengan menyilangkan kedua tangan di depan d**a, sebuah tanda protes atau sedang kesal pada sesuatu khas Levi. Melihat gelagat anaknya, Melody menoleh dan memicingkan mata pada Arkan, seolah sedang bertanya ‘Levi kenapa?’ melalui tatapan mata itu. Tidak lama kemudian Levi menghambur ke pelukan Melody. Tidak menangis, dia hanya memeluk pinggang Melody. “Kenapa, sih?” tanya Melody mulai tak sabaran. “Papa tuh, Mom. Masa mancingnya kalah sama Om Bayu…” jawab Levi, masih dalam dekapan Melody.