Andra tersenyum dan tersenyum membayangkan ide untuk menjadikan hubungan mereka lebih jauh dari sekedar pacaran. Sargas tak sanggup menahan tawa melihat reaksi Andra, "Sabar bro. Enam puluh hari tidak lama lagi." Andra tersadar. Ya, enam puluh hari tak lama lagi. Apa yang harus aku lakukan pertama kali? Tiba tiba ada dua orang perempuan mendekat. "Maaf, tapi apa boleh berkenalan? Teman saya ingin mengenalmu," perempuan yang berambut pendek menyapa Andra dan menunjuk temannya yang berambut panjang. Andra hanya menggeleng, "Maafkan saya." Perempuan berambut panjang itu terlihat sedih. Sargas langsung melihat situasi tidak enak. Ia menyodorkan tangannya pada perempuan berambut pendek, "Sargas." Perempuan berambut pendek itu memperkenalkan diri, "Saya Luna, dan ini teman saya