Pagi-pagi Danira terbangun karena mendengar suara berisik dari hp nya. Dia mencari-cari letak hp nya yang ternyata tergeletak di atas nakas.
"Halo" sapa Danira saat mengangkat panggilan teleponnya.
"Halo apa benar ini ibu Danira anaknya bapak Hariz? " tanya seseorang dari ujung telepon.
"Iya benar ada apa ya pak? " tanya Danira dengan mata setengah mengantuk.
"Kami dari pihak kepolisian ingin mengatakan jika bapak Hariz meninggal di kamar kosannya karena insiden kebakaran. Kami masih menyelidiki kasus ini tapi dicurigai terjadi korsleting listrik hingga memicu kebakaran." jawab polisi itu sampai membuat Danira sontak membuka matanya dengan lebar.
"Apa?! papaku meninggal?! " Danira menjatuhkan hp nya saat mendengar kabar papanya meninggal. Mendengar suara keributan David langsung membu
