"Siap, Pak," jawab Fara kemudian berjalan lurus tanpa berani menatap mata Felix. Hal itulah yang membuat Felix dongkol. Tidak ada wanita manapun yang bisa menolak pesonanya. Bahkan dia dijuluki tukang hipnotis di kalangan para wanita. "Vin, temenin aku yuk," ajak Fara saat hendak menuju ke ruangan Felix. "Yang dipanggil, kan kamu," balas Vindy. "Tapi aku takut sendirian, pak Felix kenapa serem gitu ya bawaannya," gerutu Fara. Vindy terkekeh geli. "Walaupun serem, tapi tampan, kan." "Hush, masih sempet-sempetnya mikir gitu," omel Fara. "Yaudah cepetan sana tunggu di ruangan pak Felix sebelum orangnya tambah marah," kata Vindy mengingatkan. "Ya deh." Fara pun bergegas menaiki lift supaya lebih cepat. Fara tidak berani masuk sebelum si empunya yang menempati ruangan datang. Ta