Fara mengikuti langkah Viola yang berjalan cepat. Sebenarnya dia ingin sekali bertanya macam-macam, tapi Viola sepertinya bukan orang yang terbuka. Dia kelihatan tertutup. Jadi Fara memilih diam.
Melewati beberapa kubikel yang berjajar rapi, Fara akhirnya sampai pada sebuah ruangan seperti ballroom yang sekatnya sangat luas. Para karyawan duduknya saling berhadapan walaupun berjauhan.
Viola mengantarnya pada kepala bagian editing. "Rosa, dia anak baru di sini. Direktur memintamu untuk menjaganya."
Rosa menatap Fara dengan seksama kemudian tersenyum simpul. "Halo, aku Rosa." wanita dengan rambut sebahu itu pun mengulurkan tangannya. Disambut dengan hangat oleh Fara.
"Saya, Fara. Mohon bimbingannya."
Viola kembali ke ruangannya setelah mengantarkan Fara ke bagian editing. Kemudian
